Negara dengan jumlah penduduk paling sedikit di Amerika Selatan, Uruguay, menjadi rujukan dalam menangani pandemi virus corona. Pada pertengahan November, negara ini hanya mencatat 5.117 kasus positif Covid-19 dan 74 kematian, menjadikannya negara dengan tingkat kematian per kapita terkecil di Amerika Selatan atau Eropa.
Namun keberhasilan ini sekarang sedang dibatasi. Meski mencatat hari-hari di pertengahan tahun tanpa kasus baru Covid-19, Uruguay kini mengalami puncaknya. Dalam dua minggu terakhir, infeksi virus corona baru secara teratur melampaui angka 100 setiap hari.
Jumlah total kasus sekarang mencapai 6.024, dan otoritas kesehatan khawatir puncaknya akan terus berlanjut. Lalu apa yang menjelaskan peningkatan kasus baru-baru ini di negara yang sampai saat ini hampir tidak terkena dampak pandemi ini?
Presiden Luis Lacalle Pou berpendapat bahwa masalahnya adalah proses pembukaan kembali Uruguay yang berpotensi prematur, karena negara tersebut bergerak menuju keadaan normal jauh lebih cepat dibandingkan negara-negara tetangganya di benua itu. Mengandalkan kepadatan penduduk yang rendah, layanan kesehatan yang mudah diakses, dan konsensus politik mengenai…