Pemerintah Republik Ceko diumumkan hari ini keputusannya untuk mengakuisisi dua unit KC-390 Embraer sebagai pesawat angkut militer barunya.

Kesepakatan ini merupakan tonggak penting bagi Embraer seiring ekspansinya ke pasar Eropa. Republik Ceko menjadi negara Eropa kelima dan ketiga dalam NATO yang memilih KC-390 untuk kebutuhan militer mereka.

Keputusan ini diambil tidak lama setelah Austria juga memilih C-390 Millennium, yang menunjukkan meningkatnya permintaan terhadap pesawat canggih ini, yang diposisikan sebagai pengganti potensial untuk Hercules C-130 milik Lockheed Martin.

Embraer dan Angkatan Udara Brasil telah menjalin kemitraan untuk mengembangkan pesawat KC-390 yang dinilai memiliki perlengkapan terkini. Charles Atkeison dari Majalah Avgeekery menggambarkannya sebagai pengubah permainan potensial dalam pengangkutan udara militer karena kemampuannya yang mengesankan. Model ini dapat membawa hingga 80 pasukan, tiga tank, atau satu helikopter Black Hawk H-60.

Kementerian Pertahanan Ceko melakukan evaluasi dan menetapkan bahwa Embraer C-390 Millennium paling sesuai dengan kebutuhan militer negaranya. Pesawat ini akan memungkinkan militer Ceko melakukan berbagai operasi, termasuk serangan udara, pengisian bahan bakar di udara, evakuasi medis, bantuan kemanusiaan, dan pemadaman kebakaran.

Secara khusus, C-390 Millennium memiliki persyaratan perawatan yang lebih rendah dibandingkan pesaingnya, sehingga meningkatkan ketersediaan operasional dan mengurangi biaya jangka panjang.

Kerjasama antara Embraer dan perusahaan Ceko Aero Vodochody, yang memasok beberapa komponen untuk KC-390, merupakan faktor penting yang mempengaruhi keputusan tersebut.

Proyek KC-390 menjadikan Brasil sebagai pelanggan awalnya, dengan Angkatan Udara Brasil awalnya membeli 19 unit. Saat ini, enam KC-390 beroperasi, termasuk perannya dalam repatriasi warga Brasil selama konflik antara Israel dan kelompok Palestina Hamas.

Di tengah perang di Ukraina dan meningkatnya ketegangan antara AS dan Tiongkok, dunia melakukan belanja militer secara besar-besaran. Republik Ceko telah mengumumkan niatnya untuk meningkatkan belanja militernya dari 1,3 menjadi 2 persen dari produk domestik bruto, sejalan dengan target yang direkomendasikan NATO.

Swedia adalah negara Eropa berikutnya yang mengakuisisi KC-390, dengan negosiasi terkait dengan adendum kontrak Brasil untuk pembelian 36 jet tempur Gripen. Pengaturan ini dapat membuat Stockholm memperoleh hingga empat KC-390 sekaligus memperluas armada Angkatan Udara Brasil menjadi 50 pesawat tanpa memerlukan negosiasi baru.

Embraer terus menarik pelanggan internasional, termasuk Austria (hingga lima unit), Portugal (lima pesawat), Hongaria (dua) dan Belanda (lima). Pada bulan April, perusahaan juga mengumumkan peluncuran pesawat A-29 Super Tucano dalam konfigurasi NATO, yang menunjukkan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan negara-negara Eropa yang terus berkembang.

Keputusan Republik Ceko merupakan dukungan signifikan terhadap KC-390 Embraer sebagai solusi transportasi militer yang serbaguna dan hemat biaya, memperkuat posisinya dalam lanskap keamanan Eropa yang terus berkembang.


casinos online

By gacor88