Ketika dunia menyaksikan perang antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, pasar energi, terutama minyak, menghadapi peningkatan volatilitas yang dapat menimbulkan konsekuensi luas – termasuk dampak potensial terhadap proyek energi terbarukan Brasil.
Keadaan permainan. Konflik ini telah menimbulkan faktor-faktor baru yang memberikan tekanan pada harga minyak dan produk turunannya. Sejumlah kekhawatiran muncul:
- Timur Tengah menyumbang seperlima produksi minyak dunia, menjadikannya pemain kunci di pasar energi global. Mengingat potensi dampak konflik terhadap stabilitas politik, dunia mengamati negara tetangga Iran – salah satu produsen minyak terbesar – untuk melihat apakah negara tersebut akan terlibat dalam perang tersebut.
- Selain itu, pertempuran antara Israel dan Hamas dapat menghambat negosiasi AS dengan Arab Saudi untuk meningkatkan produksi minyak mulai bulan Desember, yang bertujuan untuk mengurangi tekanan terhadap harga bahan bakar di negara dengan perekonomian terbesar di dunia.
- Ada juga ketidakpastian seputar peran Rusia yang semakin penting sebagai pemasok solar ke Brasil. Keputusan Rusia untuk melanjutkan ekspor solar setelah penghentian sementara menambah…