Amerika Serikat sedang mempertimbangkan untuk meringankan sanksi terhadap Moskow untuk menjamin pembebasan warga Amerika Evan Gershkovich dan Paul Whelan yang dipenjara dari penjara Rusia, CNN dilaporkan Kamis, mengutip pejabat senior Gedung Putih yang tidak disebutkan namanya.
AS mengklasifikasikan Gershkovich, seorang reporter Wall Street Journal, dan Whelan, mantan Marinir AS, sebagai “yang ditahan secara tidak sah”.
Keringanan sanksi yang kini diberikan terhadap Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) dilaporkan merupakan bagian dari upaya pemerintahan Biden untuk menghasilkan “tawaran kreatif” yang dapat “memicu” minat Rusia dalam pertukaran tahanan.
Pejabat pemerintah mengatakan sanksi bulan lalu terhadap FSB dapat dicabut jika warga Amerika yang ditahan di Rusia dibebaskan.
“Namun, Rusia sudah terkena sanksi yang sangat luas, sehingga keringanan sanksi sepertinya tidak akan menggerakkan mereka,” kata seorang mantan pejabat AS.
Akibatnya, prioritas Washington adalah mengidentifikasi mata-mata Rusia yang ditahan oleh sekutu AS karena AS saat ini tidak menahan mata-mata Rusia tingkat tinggi, menurut CNN.
Moskow “paling tertarik” untuk mengekstradisi Vadim Krasikov, mantan kolonel FSB yang dipenjara di Jerman atas pembunuhan seorang warga negara Georgia pada tahun 2019, CNN mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya yang mengetahui diskusi tersebut.
Para pejabat AS telah melakukan “penyelidikan diam-diam” kepada Berlin tentang kemungkinan dimasukkannya Krasikov dalam pertukaran tahanan, lapor stasiun televisi tersebut, mengutip sumber senior pemerintah Jerman.
Rusia menolak menukar Gershkovich dan Whelan dengan beberapa penjahat dunia maya Rusia yang berada dalam tahanan AS, menurut sumber CNN di kalangan pejabat AS dan mantan pejabat AS.
Moskow memperkirakan akan menukar Whelan dengan tahanan yang memiliki hubungan dengan intelijen Rusia, kata pejabat AS saat ini dan mantan pejabat AS.
Para pejabat AS mengharapkan tuntutan serupa dari Rusia terhadap Gershkovich.
Gershkovich saat ini sedang menunggu persidangan atas tuduhan spionase yang dia dan The Wall Street Journal dengan tegas menyangkalnya. Whelan menjalani hukuman 16 tahun penjara atas tuduhan yang sama, namun dia juga membantahnya.
“Rusia memperlakukan spionase sebagai kejahatan lain, sebagai sesuatu yang jauh lebih serius daripada apa pun,” CNN mengutip pernyataan mantan pejabat senior pemerintah.
“Mereka memperjelas bahwa mereka mengharapkan imbalan yang lebih signifikan. Mereka ingin suka demi suka.”
Beberapa upaya AS untuk “berpikir di luar kebiasaan” mengenai kemungkinan pertukaran tahanan dilakukan sebelum penangkapan Gershkovich pada akhir Maret, CNN melaporkan.
Kremlin menolak mengomentari kemungkinan pertukaran tersebut pada hari Jumat.